Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2010

sibuk

aku bertanya-tanya seperti apakah kamu bila sedang sibuk disana? aku sebenarnya sama sibuknya denganmu tapi aku malah sibuk memikirkan pertanyaan itu ingin sekali mengganggumu, padahal aku sebenarnya juga sedang sibuk dan akhirnya malah sibuk memikirkan kamu :/

doa sebelum tidur

Ya Robb, Alhamdulillah, alhamdulillah, alhamdulillah Ini doa syukurku kupanjatkan, aku bersimpuh memohon Jadikan aku wanita paling cantik karena hatinya Berkahilah setiap perangaiku Berkahilah dengan rasa yang lembut Berkahilah dengan pikiran tajam dan akal yang berbudi Berkahilah dengan jiwa dan asa yang tangguh Berkahilah dengan aku untuk hal-hal di luar kuasaku Dan jadikan aku .... Amin Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT

diam

Kulihat wajahmu di depan layar monitor Sedikit, sedikit, kukumpulkan potongan-potonganmu Hingga jadi satu lukisan besar: Kamu Ada banyak sekali yang ingin kukatakan Tapi aku malah terdiam Begitu banyak hingga aku tak tahu kata-kata apa yang bisa kupilih Aku senang mendengarkanmu bercerita dalam diamku Dan aku menikmati diamku Akankah kamu mendengarkan dan memahami aku dalam diam? Aku masih membaca, mendengar, dan merasa kamu Tetap, sungguh banyak sekali yang ingin kusampaikan Tapi masih belum kutemukan kata-kata itu Maaf ya, mas Sungguh, aku menikmati diam denganmu saat ini :) Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT

saat ini, detik ini, sekarang, kini..

saya tidak khawatirkan kamu akan disini atau tidak saya juga tidak mau mengkhawatirkan masa depan pasti ada jalannya, pasti ada ujungnya meski jalannya panjang sekarang saya hanya bisa bilang tak ada yang bisa ditebak aku merah, dia biru sekarang kita sering bicara tidak lewat pandangan mata hampir selalu lewat monitor mini dan jemari yang mengetik huruf satu demi satu lewat potongan-potongan itulah kucoba merangkai kamu satu, dua, tiga penggal kesan masih abstrak, samar, dan aneh rasanya akibatnya pun ajaib bicara denganmu seperti mengumpulkan diriku aku kini bisa betah tak melakukan apa-apa aku kini bisa duduk dan tak tergesa untuk beranjak aku kini bisa diam di rumah dan memikirkan aku mungkinkah rasa sepi beranjak pergi diam-diam? kini aku lebih merasa ajeg, tapi bukan statis aku kini seperti berkenalan lagi diriku aku yang tak tahu apa-apa mencoba menyeruak melihat masa depan memaksa mengintip jauh ke dalam dan kini mulai ada titik cerah bukan penghujung, tapi jalan yang sudah ta

travel

akhir-akhir ini adalah masa-masa tergalau saya, sungguh galau sekali seumur hidup. hidup, tapi seperti mayat hidup. tapi yaaa, saya sudah mendaki gunung lewati lembah, sungai mengalir indah ke samudera bersama teman bertualang.. saya jadi banyak sekali berpikir, buntu, galau, nangis, dan semakin galau lagi. kasian, sakit rasanya gak enak. sampai akhirnya saya memutuskan untuk keluar sejenak dari kantor, lupakan sejenak tanggung jawab. have fun saja. saya ke singapura dengan dalih ingin ikut workshop arsitektur internasional. saya sungguh tidak peduli saya tidak digaji. 11 hari, unpaid leave. di singapura enak rasanya. gak ada beban, gak ada pikiran harus begini harus begitu. seperti resort. singapura is a good place to be alone for a while, without being lonely. mengapa? satu, karena saya orang asing disini. jelas, ini bukan negeri saya dan hanya kenal segelintir teman dari masa kuliah. dua, semua orang disini bergerak dengan cepat dan sibuk dengan urusannya masing-masing. saya sedang

cinta

Cinta Memangnya buat siapa cinta itu? Cinta itu satu meski terbagi Cinta itu bukan cuma aku dan kamu Cinta itu dia yang akan lahir Cinta itu juga ayah ibumu dan ayah ibuku Cinta itu saudara-saudara kita Cinta itu juga sahabat-sahabat kita Cinta itu semesta sayangku Tangan Tuhan untuk kita *ini kata-kata yang masih belum tau buat siapa*

seperti apa sih rasanya

Allah, seperti apa sih rasanya jatuh cinta? cinta kepadaMu, cinta kepada semestaMu dan segala isinya.. sekaligus mencintai diriku dan hidupku.. adakah satu saja untukku satu hingga akhir hayatku? cinta yang membuatku terus-menerus jatuh cinta padaMu.. .amin. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT

maya atau nyata?

Kita hampir selalu bicara lewat bahasa maya Rangkaian ketikan kata pada monitor Tak ada yang formal Semua hanyalah percakapan santai tanpa arah Kita terus berbicara, dan Entah mengapa aku pun terus bicara denganmu Aku ingin memastikan semua percakapan itu Aku mau lihat nalurimu yang kamu banggakan itu Apa maksud dan tujuanmu tentang semua ini Kita ini maya atau nyata?

menjelang lebaran 2010

kata-kata ini kurangkumkan sehari sebelum ramadhan berakhir keinginanku untuk penghujung ramadhan ini tidak muluk-muluk ingin lega dan menjadi pribadi yang lebih baik bebas dari beban hati, amarah, dengki mungkin aku bukan yang paling baik ritual ibadahnya tapi untuk yang paling mendasar sebagai manusia aku sangat bersyukur sudah tiba di hari ini, detik ini..

if i fell

If I fell in love with you could you promise to be true And help me understand 'Cause I've been in love before And I've found that love is more That just holding hands If I gave my heart to you I must be sure from the very start that you would love me more than her If I trust in you, oh please don't run and hide, if I love you too, oh please don't hurt my pride like her 'Cause I couldn't stand the pain And I would be sad If our new love was in vain So I hope you see that I would love to love you And that see will cry when she learns we are two 'Cause I couldn't stand the pain And I would be sad If our new love was in vain So I hope you see that I would love to love you And that see will cry when she learns we are two If I fell in love with you
Someday, Would there be someone stand on my side? Who listens and understand my silence? Who never giving up on me? It seems like almost everyone I know has giving up Enough, I don't feel I want to talk anymore Because now I'm running out of trust in people Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT

hina

Allah, mungkin aku wanita yang hina kerak-kerak di sudut hatiku masih saja mampu meraja jiwaku seperti terganggu bisik-bisik jahanam masih terdengar sayup-sayup mencari alasan untuk amarah, untuk membenci ingin rasanya ku teriak aku sudah tak ingin lagi menyimpan kerak ini, sudah terlalu kotor hatiku aku sudah ingin mulai hidup yang baru aku sudah ingin hidup dengan bebas aku ingin melepaskan semuanya dan aku ingin bisa memaafkan dan ingin bisa menerima semuanya mengakhiri ramadhan tanpa beban, tanpa dendam, tanpa dengki yang ada hanya menyatu bahagia bersamaMu....

bayang-bayang

Bagaimana caranya menghadapi trauma akan sesuatu? Rasa takut? Ada yang bilang, kalau takut hadapi saja, kalau dihindari terus malah makin menjadi-jadi rasa takutnya. Ini bukan masalah takut untuk memulai sesuatu yang baru. Ini tentang menghilangkan bayang-bayang masa lalu. Bagaimana agar tidak perlu menangis atau merasakan jiwa yang tertekan?? Menghadapinya? Bagaimana? Aku berani, tapi rasanya bukan keberanian yang dibutuhkan. Kesembuhan, dan cerita baru yang baik. Kalau memang tidak bisa lebih baik ya diterima saja. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT

jleb

ah jleb, i did that

dimensi

tak ada yang berubah. dua dimensi ini sudah ada dari dulu. kini ia tersadar, tak mampu ia meloncat dimensi seperti ocehannya dulu. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT

zihar

Kalau seorang laki-laki menyamakan seorang perempuan seperti ibunya, maka laki-laki itu haram menikahi perempuan itu. Zihar istilahnya. Untungnya itu gak terjadi kebalikannya :)) Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT

sadar akan rasa takut itu

aku sadar, ada ketakutan dalam diriku untuk memulai sesuatu yang baru lebih jauh. setelah menghantam tanah sedemikian kerasnya, ada rasa insecure untuk terbang dan mencintai terbang lagi. tapi itu tugasku sendiri, bukan tugasnya, jangan bebani siapapun dia itu.