Langsung ke konten utama

Rumput tetangga yang konon katanya sih lebih hijau, maybe not

Kalau saya harus 'jealous' sama hidup orang, ini daftarnya:
1. Tmn sma yang sering kumpul sama geng ceweknya, foto-foto, bergaul sana sini dan ada aja social events yang didatengin bersama tmn2nya itu.
2. Tmn kuliah yang akan mutusin pindah ke london buat sekolah, dan pas dibarengin sama suaminya. Atau temen yang malah sekolah duluan di eropa, pdhl dia mutusin sekolah baru setaun belakangan.
3. Tmn yang sudah tau mau sekolah apa dan sudah dapet beasiswa, entah itu dari instansi atau yayasan kasih ayah bunda.
4. Tmn yang bisaaa aja dapet proyek di indonesia, karena punya style design yang bagus.
5. Tmn yang sudah settle down di hometownnya, punya baby atau sedang menanti baby.
6. Tmn yang (kelihatannya sih) gajinya mapan.

Tapi, saya pikir-pikir di detik ini... Saya cuma kangen suami yang lagi observasi ke hutan, kpingin teman2 dekat sampai tua, dan aktualisasi diri (okelah yang ini gak instan, mgkn butuh 10 atau 20 taun proses buat sampe di titik sudah merasa teraktualisasi).




Komentar

Postingan populer dari blog ini

to define.

to start is the most challenging part: to define problems, to ask the right question, and to form a track. it's beyond technical matters, while solving is more likely taught by practical experience. 

It's been like 2 years?

I just finished skimming my post up to end 2012. Before getting married, and after marriage life up to last post before this. I didn't realized my post before marriage are mostly stories about a girl who tried so hard to get out of her miserable life with dark clouds inside her head facing her series of unfortunate events (I intended this blog to chute out those unnecessary garbage). After the wedding, honeymoon phase. Mmm, it was that fun, though. But, since I know this blog has other reader I tried to cover my bad stories. Wasn't like how I intended this blog to. After baby and few jobs, well, my life is actually getting better but still focus on my miserable life! (and list of hopes too) Last one, I wrote so many "haha" after a sentence that I think awkward, which now I find it annoying. Ha! (not haha)  I thought I was a positive person. But, it seems just to cover things up.  Even "let's giggle" this blog tagline is a survival, convincing my life...

it was my india trip

Seminggu setelah backpacking. (11 Mei 2011, 23:42) Kembali ke kehidupan normal dan rasanya seperti masuk di fase baru. Banyak yang saya pikirkan selama dan sekembalinya dari perjalanan dua minggu di india. Awalnya saya lega sekali berada di rumah. Tapi, entah kenapa rasanya ingin kembali bepergian. Let things go, getting lost somewhere. Ada beberapa hal yang saya sadari tentang apa yang saya jalani sebelum saya ke india dan saya juga berpikir bagaimana memperbaiki apa yang kurang. Yah, intinya perjalanan ini tentang diri saya dan sepertinya saya ingin kembali bepergian. Rasanya ada yang masih belum tuntas. Perasaan belum tuntas ini sebenarnya saya tidak tahu apakah benar-benar kurang lama atau saya hanya senang perasaan bebas. Saya juga tidak tahu saya harus bepergian berapa lama lagi sampai saya puas. Saya sudah bolos kantor 2 minggu lebih. Hahaha. Saya senang sekali perasaan bebas ketika bepergian jauh. Saya tidak menyangka bisa sampai di negeri india. India itu di dalam angan-angan...